Siapakah ”Dua Saksi” dalam kitab Wahyu?

Wahyu 11:3-4 menjelaskan tentang dua saksi:

“Dan Aku akan memberi tugas kepada dua saksi-Ku, supaya mereka bernubuat sambil berkabung, 1260 hari lamanya. Mereka adalah kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri di hadapan Tuhan semesta alam. ”

Beberapa penafsir Alkitab mengidentifikasikan kedua saksi itu adalah Henokh (karena tidak mati, Kej 5:24) dan Elia (juga tidak maengalami kematian, 2 Raj 2:11-12) atau Musa. Tetapi, untuk hal ini ada 3 alasan penting yang mengindikasikan mereka adalah Musa dan Elia. 

Musa dan Elia adalah 2 orang yang berpengaruh dalam sejarah bangsa Yahudi. Musa memperkenalkan Hukum Tuhan yang tertulis kepada Israel. Elia figur pemimpin profetik. Ketika orang Yahudi menyebut “Musa dan Elia”, itu berarti “Hukum dan Para Nabi”
Musa dan Elia bersama Yesus dan ketiga murid di atas gunung ketika Yesus berubah rupa di depan mereka (Mat 17).

Kedua saksi punya kuasa untuk membunuh dengan api dari mulut mereka terhadap orang yang mau menyakiti mereka. “Langit ditutup, sehingga hujan tidak turun”, “mengubah air jadi darah”, “menimpakan bumi dengan berbagai wabah, kapan saja mereka menginginkan” (Wahyu 11:5,6). Ini adalah seluruh mujizat yang dilakukan Musa dan Elia. Elia terkenal memanggil api turun dari langit, peristiwa yang terkenal dalam 1 Raj 18:36-38 ketika pertandingan Elia dan para nabi Baal. Elia juga dihubungkan secara ilahi penyebab musim kering dan penghakiman dengan api. Musa tentu saja, berhubungan dengan 10 Tulah yang menimpa Mesir sebelum Peristiwa Keluarnya bangsa Israel.

Dua Saksi dalam Wahyu 11 akan memainkan peran penting dalam penuaian jiwa besar-besaran selama 42 bulan pertama dari masa Tribulasi. Mereka akan mengajarkan jutaan orang Yahudi di Tanah Kudus hal-hal teologia dan rohani yang memimpin mereka kepada Injil Kristus.

Pekerjaan supranatural dipercayakan kepada dua saksi yang menjadi kesaksian akan eksistensi dan kuasa Allah yang Hidup. Antikristus tidak akan punya kuasa terhadap mereka sampai waktunya tiba.
Kita mungkin berharap dua saksi ini menentang dan akhirnya mengalahakan Antikristus, seperti Musa lakukan terhadap Firaun dan Elia terhadap Ahab dan Izebel. Namun itu bukan tujuan mereka.

Ketika mereka menyelesaikan kesaksian mereka, binatang yang keluar dari jurang maut akan membuat perang melawan mereka, mengalahkan mereka dan membunuh mereka. Dan mayat mereka akan dipertontonkan di jalan pada kota besar yang secara rohani disebut Sodom dan Mesir, dimana Yesus disalibkan. Dan mereka yang tinggal di bumi akan bergembira menyaksikannya, berpesta, dan saling memberikan hadiah, karena kedua nabi itu telah merupakan siksaan bagi semua orang yang diam di atas bumi. (Wahyu 11:7-8,10)

Untuk alasan yang hanya diketahui oleh Allah, Allah akan membiarkan Antikristus untuk mengalahkan dan membunuh dua saksi sampai mereka “menyelesaikan kesaksian/tugas mereka”. Sebelum waktu itu, mereka tidak mungkin terbunuh, setiap orang yang mengancam mereka akan dibunuh dengan api yang keluar dari mulut mereka.
Setelah matinya dua saksi, orang yang tidak diselamatkan yang begitu membenci mereka akan menolak mereka untuk dikuburkan, malah membiarkan sisa-sisa mayat mereka membusuk di jalan-jalan Yerusalem. Kemudian mereka akan “bergembira dan bersukacita atas mereka itu dan berpesta dan saling mengirim hadiah” dalam merayakan kematian dua saksi (Wahyu 11:9)

Yohanes menubuatkan bahwa “Dan orang-orang dari segala bangsa dan suku dan bahasa dan kaum, melihat mayat mereka tiga setengah hari lamanya” Bagaimana seluruh dunia melihat mayat mereka? Bahkan baru-baru ini “sebelum 15 tahun tahun lalu” kelihatan mustahil untuk menggenapi nubuat ini, namun hari ini kemajuan teknologi dapat menyiarkan berita secara global. Arti nubuat ini tidak perlu terlalu ditekankan. 

Ketika mereka yang tak ditebus " orang-orang, suku bangsa, bahasa, dan negara-negara" menatap mayat yang membusuk dari dua saksi, tidak diragukan mereka akan berpikir, " Ha! Lihat itu, kamu pengacau yang menyedihkan!" Tetapi mereka terlalu cepat gembira. Yohanes menubuatkan bahwa selagi dunia sedang menyaksikan, Tuhan akan lakukan suatu keajaiban yang luar biasa .

Tiga setengah hari kemudian masuklah roh kehidupan dari Allah ke dalam mereka, sehingga mereka bangkit dan semua orang yang melihat mereka menjadi sangat takut. Dan orang-orang itu mendengar suatu suara yang nyaring dari sorga berkata kepada mereka: "Naiklah ke mari!" Lalu naiklah mereka ke langit, diselubungi awan, disaksikan oleh musuh-musuh mereka. Pada saat itu terjadilah gempa bumi yang dahsyat dan sepersepuluh bagian dari kota itu rubuh, dan tujuh ribu orang mati oleh gempa bumi itu dan orang-orang lain sangat ketakutan, lalu memuliakan Allah yang di sorga. (Wahyu 11:11-13) 

Selain itu, kebangkitan dua saksi akan merupakan suatu tanda yang penuh kasih demi Allah Yang Maha Kuasa untuk membuat kuasa dan keberadaan nya dikenal di seluruh bumi. Jutaan orang yang ditegur oleh yang 144.000 Para saksi Yahudi dan yang dihukum oleh Roh Kudus akan melihat demonstrasi ini dari kuasa ilahi dan bereaksi terhadap Juru Selamat. Masyarakat Yerusalem akan mempunyai lebih banyak alasan untuk menjawab, karena Yohanes menceritakan kepada kita bahwa dari suatu gempa bumi yang perkasa yang akan merobohkan sepersepuluh dari kota masa lampau dan membunuh 7.000 orang.

Bahkan dalam Wahyu, setelah penghakiman ilahi menimpa bumi, kita membaca bahwa orang-orang menolak untuk bertobat dan bahkan menghujat Tuhan (Wahyu 16:9, 11). Tetapi bukan waktu ini. Yohanes menunjukkan bahwa " orang-orang lain sangat ketakutan, lalu memuliakan Allah yang di sorga." Arti dari ayat ini adalah pusat kisah ini, dan sampai masa terakhir. Tuhan mendatangkan wabah dan penghakiman Tribulasi/kesengsaraan menyebabkan masyarakat dunia bertobat dan berbalik kepada-Nya. Allah menceritakan kepada kita berulang kali dalam perkataanNya bahwa Dia ”tidak berkenan kepada kematian orang fasik" tetapi sebagai gantinya menginginkan bahwa mereka berbalik dari dosa mereka dan Percaya kepada Dia (Yehezkiel 33:11). 

Dalam Novel LEFT BEHIND, seorang pendeta merekam khotbahnya dalam VCD untuk orang-orang yang tertinggal yang tidak mengalami pengangkatan: 
" asing/aneh Sebagai ini boleh bunyi kepada kamu, ini adalah Usaha terakhir Tuhan untuk mendapat perhatian dari tiap orang yang telah mengabaikan atau menolak Dia. Ia sedang membiarkan sekarang suatu periode yang luas tentang pencobaan dan kesengsaraan yang menimpamu yang tertinggal. Ia telah memindahkan gereja-Nya dari dunia jahat yang mencari jalan sendiri, kesenangan sendiri, dan akhirnya sendiri."
– Left Behind: Kebangkitan dua saksi akan mengingatkan mereka yang tertinggal untuk merenungi diri mereka, meninggalkan pencarian kalut mereka untuk kesenangan dan pemenuhan diri, dan berbalik pada Kristus untuk keselamatan.
 Diambil dari The Authorized Left Behind Handbook by Tim LaHaye, Jerry B. Jenkins, and Sandi L. Swanson. Tyndale House Publishers, 2005.


Jadi Dua Saksi yang dimaksud dalam kitab Wahyu kemungkinan besar menunjuk pada “Musa dan Elia”

Sumber: PESONA ALKITAB, PBMR ANDI, Dede Wijaya, Cetakan ketiga, 2007

Kategori: Teologi

Comments

jika kita lihat dengan jelas

jika kita lihat dengan jelas dalam teks aslinya, kedua saksi ini bersaksi dihadapan tuhan dibumi wahyu 11:4.

jangan pakai penafsiran

jangan pakai penafsiran sendiri bahaya (why 22:18-19) tentang musa dan elia sebagai 2 saksi. karena jika kita lihat why 11:4 disana dalam terjemahan aslinya disebutkan bahwa 2 saksi ini berdiri dihadapan tuhan di bumi. kalau memang musa dan elia sebagai 2 saksi maka mereka harus berada di bumi kembali???

@ tentang 2 Saksi

Jika kita membaca seluruh pasal tentang 2 Saksi tersebut, maka mereka adalah manusia yg bernubuat, dan melakukan mujizat, lalu dibunuh dan bangkit kembali. Soal siapakah dua saksi itu apakah Musa dan Elia atau orang lainnya, saya hanya menyebutkan kemungkinan itu berdasarkan sejumlah argumen.

Terimakasih atas respon anda, artikel di atas ada dalam buku saya PESONA ALKITAB, PBMR Andi, Dede Wijaya.

Hmmmm...

Segala sesuatu mesti di jawab bersasarkan FIRMAN TUHAN.. Inilah kebenaran tentang 2 Saksi itu.
1. 2 Saksi itu adalah Nabi. (Wahyu 11:10)
2. Nabi tersebut adalah nabi yang pernah hidup zaman dulu.
kedua saksi(Nabi) itu merupakan 2 pribadi atau orang yang berdiri di hadapan Tuhan. Kita Lihat siapakah Nabi2 yang berdiri di hadapan TUHAN itu. Wahyu 4:6-7 menjelaskan tentang pribadi yang berdiri di hadapan Tuhan.Diayat 6 (why 5:6) dijelaskan di tengah dan di sekeliling TAHTA. Jadi sesuai dengan urutan Singa di tengah dan mahluk 2,3,4 di sekelilingnya. Singa adalah Yesus sebagai Anak atau Domba yang telah di sembelih( Dia mendapat julukan SINGA dari YEHUDA, Wahyu 5 : 5 ), Lembu adalah Nabi Musa (Lihat sejarah Musa), Manusia adalah Nabi Samuel, Flying Eagles (baca versi inggrisnya, arti bahasa indonesia jauh sekali, dalam sejarah mana ada burung Nasar (coba tanyakan pada ahli Burung ) adalah Elia. Adalah ayat yang menguatkan 4 komunitas mahluk ini ? Ada. Komunitas Mahluk 1,2,3 disebutkan di Yer 15 :1 ( diayat ini di sebut tentang siapa yang berdiri di hadapan Tuhan ).
Lalu Komunitas Mahluk 1 dan Mahluk 3 di 1 Sam 8:21 (baca versi Inggrisnya :Samuel heard all the people's words and repeated them in the Lord's ears( Lihat ayat ini seolah-olah Tuhan ada di dekat atau di samping Samuel.
Lihat sendiri arti SAMUEL itu sendiri {Terjemahan harfiah dari Samuel ialah Allah mendengar ('Shama', mendengar; 'El', Allah), sesuai dengan Samuel 1:20; di situ dikatakan bahwa Hana menamai anaknya untuk mengenang permohonannya kepada Allah akan seorang anak, dan Allah mendengarnya}
Sekarang kita lihat ayat Komunitas Mahluk 1,2,4 di Mat 17:3
Sekarang kita perkecil Lingkup Nabi tersebut, Berdiri di Hadapan Tuhan, jadi pilihannya adalah Musa, Samuel dan Elia. Di Perjanjian baru Tuhan Yesus sudah memberitahukan bahwa yang datang itu adalah Elia (Mat 11:4, 17:11). Jadi tinggal satu lagi Nabi yang menemani Elia adalah antara Musa dan Samuel. Tuhan telah berjanji kepada Musa dia tidak akan melihta tanah perjanjian karena persitiwa Masa dan Meriba, inilah ayat yang memberitahukan bahwa Musa sampai Tuhan datang pun Nabi Musa tidak akan muncul lagi.
Jadi Pilihannya adalah Samuel, walaupun secara tidak langsung Samuel diberitahu akan dibangkitikan karena Mahluk 2 sudah tidak boleh melihat lagi tanah perjanjian itu. Di 1 Samuel 28 diceritakan tentang Samuel yang diminta bangkit oleh Saul( satu hal yang mesti di ingat :tak satu katapun ayat yang mengajarkan untuk mengajarkan berbicara kepada arwah sebab itu merupakan berhala), ayat ini punya arti bahwa sampai detik terakhirpun Tuhan masih sayang kepada Saul. Andai teguran pertama sewaktu Samuel masih hidup, saul minta ampun Kepada Tuhan karena kesalahan dia yang tidak melakukan apa yang telah disuruh dengan tidak menumpas habis musuh2 dan ternak2nya Tuhan akan mengampuni, dan ketika dia bertanya pada Samuel ketika sudah meninggal, saulpun tetap tidak bertobat kepada Tuhan. Ini sama peristiwa tentang pesan Tuhan ingin menghancurkan kota Niniwe, tapi seluruh yang hidup di kota itu taat dan berdoa berpuasa sehingga Tuhan tidak jadi menghancurkan kota tersebut.
Untuk Kasus Saul bertanya sama Samuel adalah 100% Nabi Samuel yang masih ada dibawah bumi sebab dia masih menjadi tawanan (Untuk kasus ini memang unik butuh pengetahuan dari Tuhan untuk menjelaskannya). Sebab dari zaman Adam sampai Tuhan Yesus belum mati, yang mati di dalam Tuhan masih menjadi tawanan (ada beberapa tokoh yang tidak mati tapi di bangkitkan ).Para tawanan baru Tuhan lepaskan dah bawa ke atas ketika Tuhan mati turun ke bumi yang paling bawah untuk membebaskan para tawanan dan bangkit bersama Tuhan ke surga.
Jadi 2 saksi yang dikatakan di wahyu 11 adalah Samuel dan Elia. Tugas 2 Nabi ini adalah menyatukan kembali gereja-gereja Tuhan yang berantakan, sbab gimana mau diangkat kalau Kondisi Sekarang adalah gereja anak-anak saling berantem , satu dan yang lainnya menyatakan paling benar yang lain sesat.
Lihat di Mat 24 :31-34; dikatakan di ayat 32 bahwa jika ranting2nya sudah melembut (pengertiannya : ranting adalah kita sudah merendah dan di pasangkan di pokok Pohonnya dalam arti smuanya menerima...jika di beri a smua merasakan a, jika di beri biru smua merasakan biru,(Mat 13:33, inilah arti tentang Kesatuan Gereja itu. smua adonan(orang2yang percaya) menerima rasaa yang sama). Tiap2 orang percaya diberikan talenta yang berbeda tujuannya bukannya untuk bermegah menyatakan saya yang dipakai Tuhan yang lain tidak( kayak anak kecil yang minta susu )tetapi untuk diam di dalam sbuah wadah adonan atau pohon yang sama untuk saling melengkapi.
Hamba berbeda dengan Pendeta. Hamba adalah level terendah dari orang2 terendah di bumi ini. Hamba lebih rendah dari pembantu, budak, office boy atau apapun yang hina di muka bumi ini karena hamba itu melayani pembantu, budak, office boy atau apapun yang hina di muka bumi ini.Hamba adalah hamba dan yang menjadi tuan adalah orang yang dilayaninya.Tuhan Yesus sudah mencontohkannya. sejak kapan nama pendeta di tambahkan kepada hamba Tuhan, apa arti Pendeta itu sendiri(Pendeta (Dewanagari: पण्डित, paṇḍit) adalah sebutan bagi pemimpin agama. Kata pendeta berasal dari kata Pandita (bahasa Sansekerta), yang berarti brahmana atau guru agama Hindu atau Buddha), bukankah Pendeta itu tidak sesuai Firman. Jabatan yang sesuai Firman adalah RASUL,Nabi, Guru, Gembala dan Penginjil, makanya para pendeta sekarang itu saling berantem, masang tarif khotbah, datang seenaknya aja kalau datang ke ibadah (seperti artis yang kejar tayang), tidak pernah ontime karena alesan abis melayani di tempat yang lain (yang jadi pertanyaan emang kaga bisa di atur schedulunya ???) karena jabatanya tidak sesuai dengan Firman makanya gelar pendeta jadi jelek. Seharusnya dia disebut Pembicara aja, tentang jabatannya lihat dari buah2 pelayanan dia. Tetapi segala sesuatu kita adalah hamba.
Yang jadi pertanyaan. Siapakah yang akan tertinggal pada zaman anticrist nanti? yaitu para pemimpin2 gereja atau orang2 kudusnya TUHAN sbab mereka adalah orang yang dipilih untuk menjadi pemimpin di kerajaan seribu tahun nanti. Wahyu 13:7-13, Yeremia 25 : 32-38
Terima kasih...Tuhan Yesus memberkati kita semua
Smile

@ Reinsam

Terimakasih atas respon anda. Btw tampaknya anda penasaran dengan siapakah Dua Saksi itu. Sejauh yg saya baca2, buanyak teolog yg sepakat jika Dua Saksi itu kemungkinan besar adalah Musa dan Elia, beberapa sepakat Elia dan Henokh karena belum pernah mati secara Jasmani.

Saya hanya melihat beberapa indikasi yg menunjukkan mungkin lebih tepat jika kepada Musa dan Elia, karena mereka bagi Bangsa Yahudi mewakili Hukum Taurat dan Semua Para Nabi. Patut diperhatikan, dua Nabi ini berhubungan dengan kepentingan PI kepada Bangsa Israel pada Masa Tribulasi. Jadi berdasarkan argumen2 yg saya kemukakan dalam artikel di atas, maka besar kemungkinan adalah Musa dan Elia. 

Kepastiannya ya kita tunggu Masa Tribulasi saja.

2 Saksi

Ada ngak kemungkinan 2 Saksi itu bukan manusia? karena di ayat Wahyu 11:3-4 itu mengatakan 2 saksi itu "Mereka adalah kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian".
Perhatikan bahwa di di pohon zaitu dan kaki dian ada kalimat "kedua" jadi saksi itu dilambangkan dengan:

- Kedua pohon

- kedua kaki dian

Mungkin ngak Kedua saksi itu adalahartinya adalah :

- Alkitab yang terdiri dari Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru

- Israel Fisik yang percaya Perjainjian lama dan Israel Baru / Gereja yang Percaya Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru?

GBU

@Blunt tt Siapa Dua Saksi?

Jika Blunt membaca seluruh perikop pada Pasal tentang Dua Saksi, maka akan sulit untuk mengatakan bahwa Dua Saksi itu misal PL dan PB, atau Israel dan Gereja. Penafsiran secara Literal, Grammatikal, tidak memungkinkan kedua hal yg anda maksud. 

Jelas di situ mereka adalah manusia atau Nabi yg bernubuat, melakukan mujizat, lalu dibunuh, lalu Bangkit lagi, dst. Baca lengkap perikopnya ya. GBU Blunt. Trims Respon anda

@dedewijaya

Account reinsam tidak bisa di gunakan karena lupa password.
Syallom, kenapa km tidak menjelaskan menggunakan Firman, koq kata para teolog yang dipercaya..Berarti kamu belum menguasai subyek yang kamu tulis tapi udah berani-berani menulis, ketika di jabarkan menggunakan Firman kamu malah mengatakan 'wong kata para teolog yang mengatakan. Lebih baik menulis kesaksian orang2 yang mengalami kuasa Firman dari pada menulis sesuatu yang tidak tahu.
 
Kenapa Tuhan Yesus itu mengatakan yang datang itu adalah Elia? Sedangkan di wahyu 11 di katakan ada 2 orang, apakah yang satu orangnya itu menjadi tebak2an.Tentu tidak, jawabannya ada di Firman itu sendiri. Ayat manakah di Firman yang satunya lagi itu Musa? Baca tentang Musa, apa Firman Tuhan kepada Musa mengenai Tanah Perjanjian.
Elia adalah sebuah batasan, kamu mesti mencari siapa2 saja yang berdiri di hadapan Tuhan itu atau orang yang menjadi kaki dian itu seperti dikatakan wahyu 11, ke-24 tua-tua yang ada di tahta suci adalah bukan orang2 yang berdiri dihadapan TUhan. Baca Yer 15:1, kenapa bukan Musa sama Henok atau Elisa atau Abraham yang berdiri. Tapi disana dikatakan Musa dan Samuel. Kamu mesti mengerti susunan atau tingkatan di Kerajaan Surga itu sendiri.Ada 3 Tingkatan Surga yaitu Tahta Suci, Taman Firdaus, Taman Eden. DI Tahta Suci itu ada 4 tingkatan (Wahyu 4 dan 5 ). TIngkatan paling atas yaitu k-7 Roh ALlah itu sendiri, Tingkatan Kedua(Ketiga Mahluk, karena yang satu Mahluk itu ada di tengah2 dari ketiga Mahluk itu) tingkatan ke-3 yaitu ke-24 tua-tua(didalamnya ada Daniel, Yohanes dan tinggal 22 orang lagi...ada di Firman) dan tingkatan ke-4 yaitu para malaikat.. Dulu hanya Tuhan dan para malaikat...
GBU.

Ngapain Ribut

Ngapain pd ribut soal 2 saksi? Mau Musa, Elia, Samuel atau siapapun nggak jadi masalah, toh pd wktnya akan tersingkapkan. Yg paling penting jangan sampai kita masuk jaman AntiKris, itu saja! OK? Salam Reformasi Cool

Terlalu meremehkan pewahyuan

Jangan pernah meremehkan setiap pewahyuan, karena dengan itulah kita mengetahui masa dan saat yang sudah terjadi, yang sedang terjadi, dan yang akan terjadi.

Saya bersyukur karena Yeshua memberitakan hal 2 saksi ini kepada Yohanes, sehingga Roh Kudus menjelaskan kepada saya mengenai relevansinya dengan kehidupan pada saat ini.

Silahkan membaca pewahyuannya pada link berikut:

www.albertkakiay-twowitnesses.blogspot.com

Tahukah anda kalo Yesus

Tahukah anda kalo Yesus Kristus ternyata tidak maha tahu…?
“TETAPI TENTANG HARI DAN SAAT ITU TIDAK SEORANGPUN YANG TAHU, MALAIKAT-MALAIKAT DI SORGA TIDAK, DAN ANAKPUN TIDAK, HANYA BAPA SENDIRI." [Matius 24:36)
Jika demikian, masih pantaskah Yesus Kristus disebut sebagai Allah…?
(sebarkan ke 10 orang teman anda dan diskusikan)

Tidak mengenal Yeshuah

Pada saat Yeshua datang kedunia ini, kitab yang termaterai itu masih belum terbuka dan masih dirahasiakan Elohim.  Jadi Yeshuah berkata dengan jujur bahwa hal tersebut masih dirahasiakan oleh Elohim kepada siapapun, karena Penguasa dunia dan semua malaikat yang mengikutinya dan Satan, si Naga tua itu masih di Sorga semuanya.

Tetapi setelah kemenangan Yeshuah sebagai Anak Domba yang berhak dan setelah peperangan di Sorga dimana mantan Penguasa dunia, malaikat-malaikat pengikutnya, Satan  tidak mendapat tempat lagi di Sorga, maka segala rahasia itu telah dikarunikan kepada Anak Manusia. Hanya Dia dan para pengikutnya sajalah yang berhak mengetahui segala rahasia tersebut. Dan semua yang di Sorga sekarang telah mengetahui hal tersebut, dan mereka sedang menggenapi segala rencana yang sudah ada dari mulanya.

Setiap mereka yang berhasil menang di dunia ini menjadi anak-anak Elohim, akan mengetahuinya, karena pemimpin merekapun sekarang telah mengetahui semua itu.

Itu semua diketahui oleh pertolongan Roh Tuhan yang diutus kepada anak-anak Nya. Sehingga manusia-manusia yang telah menjadi anak-anak Yeshuah akan mengetahui kapan dan dimana saat tersebut akan terjadi.

Itulah caranya Tuhan memisahkan antara domba dengan kambing, yaitu dengan Roh Tuhan yang diutus untuk menolong para domba mengetahui saat dan waktunya tiba. 

 

 

Tahukah anda kalo Yesus

Rigan, Yesus pernah berkata bahwa Ia dan Bapa adalah satu.

dua saksi terakhir

Satu hal yang membuat dunia menolak kedua saksi itu adalah masa lalu kedua saksi itu ,ketika dunia memgetahui hal itu mereka pun mentertawakanya ..kedua kaki dian dan kedua pohon jaitun lambang jemaat KRISTUS jadi kedua saksi itu adalah jemaat biasa yang dipilih TUHAN dan dengan urapan MUSA dan ELI mereka bicara dihadapan bangsa israel dan dunia walau dunia pada akhirnya mengecilkan mereka karena masa lalu mereka yang kelam ...

Dua saksi

Kedua saksi tersebut adalah Yohanes Pembatis dan Yeshuah Kristus.
Saksi pertama:
Elia yang sudah datang itu adalah Yohanes Pembatis (MAT 17: 12; 11:14; MRK 9: 13), dia adalah saksi yang diutus oleh Elohim (YOH 1:7, 33; 1:34). Bernubuat untuk menyiapkan jalan bagi Tuhan.
Saksi kedua:
Musa yang sudah datang itu adalah Yeshuah Kristus sebagai saksi yang kedua (WHY 3: 14; UL 18:15,18), memberikan kesaksian tentang kebenaran (YOH 18: 37; 8:14,18) dan kesaksian tentang perbuatan jahat Penguasa dunia/Iblis (YOH 7:7). Seperti Musa memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir (secara fisik), demikian Yeshuah membebaskan bangsa Israel dari kuasa dosa, yaitu maut (secara rohani).
Untuk lebih jelasnya dapat di baca pada link:
http://www.albertkakiay-twowitnesses.blogspot.com/

Jangan sesat!

Hai kalian angkatan sesat.. yang menerka-nerka dengan pemikiran dan hikmat yang salah.. berhati-hatilah karena Firman Tuhan tidak boleh diperbuat demikian, ditafsir dengan sembarangan!
adakah kamu "rigan" dan angkatan orang-orang tersesat yg tak berhikmat, kiranya dosamu diampuni oleh Tuhan, karena engkau bersaksi dusta dengan dalih-dalih Iblis, dan engkau mempermainkan perkataan Firman Tuhan dengan tafsiran yang menyesatkan.. engkau menghina dan tidak percaya kepada Allah yang Maha Kuasa yang menciptakanmu! camkan ini!
Wahyu 22:18-19
"Aku bersaksi kepada setiap orang yang mendengar perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini: "Jika seorang menambahkan sesuatu kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetaka-malapetaka yang tertulis di dalam kitab ini.
Dan jikalau seorang mengurangkan sesuatu dari perkataan-perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini."
hendaknya kalian menunjukkan bukti dengan Firman Allah yang betul-betul nyata.. jangan menerka-nerka..
ini adalah Firman Tuhan dr bukti nyata akan 2 saksi Allah, dan dialah salah satunya:
Maleakhi 4:5-6
"Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu.
Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah."
dan mengenai Saksi Allah yang lain, hendaklah itu jadi Rahasia Tuhan semata.. gunakanlah Hikmat, Firman dan Takut Akan Tuhan.. dlm mendeskripsikan Rahasia dari FirmanNya, biarlah Roh Kudus yang bekerja atas kalian..
God Bless You!

ini pendapat saya mengenai 2

ini pendapat saya mengenai 2 saksi

Wahyu 11:4
(4) Mereka adalah kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri di hadapan Tuhan semesta alam.

pertanyaan :
1.siapa kah pohon zaitun dan siapakah kaki dian ?
2.sebenarnya ada berapa saksi 2 atau 4 saksi ( kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian sehingga 2+2=4)

Jawab:

1.siapakah Pohon zaitun?

Yeremia pernah mengungkapkan tentang jatidiri pohon zaitun
Yeremia 11:16
(16) Pohon zaitun yang rimbun, elok dipandang mata, pernah TUHAN menamai engkau. Tetapi dengan bunyi keributan yang hebat Ia menyalakan api pada daun-daunnya, sehingga ranting-rantingnya terbakar.

Israel adalah pohon zaitun yang lama,lihat perkataan paulus :

Roma 11:17
Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah,

Roma 11:24
Sebab jika kamu telah dipotong sebagai cabang dari pohon zaitun liar, dan bertentangan dengan keadaanmu itu kamu telah dicangkokkan pada pohon zaitun sejati, terlebih lagi mereka ini, yang menurut asal mereka akan dicangkokkan pada pohon zaitun mereka sendiri.

Pohon zaitun adalah Israel yang baru ( Israel + ‘umat yang dicangkokkan’

Siapah kaki dian ??

Wahyu 1:20
(20) Dan rahasia ketujuh bintang yang telah kaulihat pada tangan kanan-Ku dan ketujuh kaki dian emas itu: ketujuh bintang itu ialah malaikat ketujuh jemaat dan ketujuh kaki dian itu ialah ketujuh jemaat.”

Kaki dian adalah Jemaat / gereja -gereja

2.Berapa saksi ? 2 saksi atau 4 saksi ? ( Kedua Pohon zaitun dan kedua kaki dian)

Roma 9:6
(6) Akan tetapi firman Allah tidak mungkin gagal. Sebab tidak semua orang yang berasal dari Israel adalah orang Israel,

kedua pohon zaitun (Israel + ‘umat cangkokan’ telah jadi satu dalam Yesus Kristus dan
Israel sejati sekarang diexpresikan/dinyatakan melalui Gereja (kaki dian)

Tidak bisa dipungkiri Israel merupakan saksi Tuhan dalam perjanjian lama dan Gereja Merupakan Saksi Tuhan dalam perjanjian Baru

Bagai mana pendapat anda ?