Metusalah dan Kesabaran ALLAH

 

Jadi, Metusalah hidup
969 tahun lamanya, lalu ia mati.

 
 

 

 


Metusalah bukan hanya orang tertua (atau manusia
terpanjang umurnya) yang tercatat dalam Alkitab, tetapi dia juga meninggal pada
tahun yang sama dengan peristiwa Air Bah. Dia adalah kakek Nuh (Kej 5:18-32).
Dr. Henry Morris menyebut arti namanya, “ketika ia mati, penghakiman dimulai.”
pada hari dia mati banjir datang dan menghancurkan semuanya. Metusalah adalah
sebuah contoh kesabaran Allah, Karena Allah menunda Air Bah sampai dia mati,
orang tertua yang pernah hidup. Dia adalah kesabaran yang hidup dari Allah.

 

1 Ptr 3:20…ketika Allah tetap menanti dengan sabar waktu
Nuh sedang mempersiapkan bahteranya.

Mengapa Allah ingin menghancurkan umat manusia? Karena
setiap kecenderungan pemikiran dari hatinya adalah jahat sejak semula. Hati
Allah ”terasa sakit”. Ketika kita melihat kejahatan di dunia, kemiskinan dalam kaitan dengan ketamakan orang, perkosaan dalam
kaitan dengan napsu orang, kita menyiksa orang sedemikian sehingga kita dapat
mempertahankan kekuasaan. Siapa saja dari kita yang mengamati dunia merasa sakit
ketika orang lain menderita. Itu tidaklah mengejutkan bahwa Tuhan juga
"merasa sakit". Ia telah menciptakan manusia, yang hatinya adalah
jahat sejak semula, dan ia berduka sebab ia telah menciptakan mereka. Kita
lihat di sini ”Hati Tuhan” ketika ia lihat manusia berdosa. Ketika kita lihat
seorang anak yang disiksa oleh orang tuanya, kita bertanya pada Tuhan, Mengapa?
Mengapa jika Dia adalah Tuhan yang baik, Dia mengijinkan berbagai hal seperti
itu terjadi?

Kej 6:5 Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia
besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan
kejahatan semata-mata,

6:6. maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan
manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya.

6:7 Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia
yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan
binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa
Aku telah menjadikan mereka."

 

Ini dapat kita mengerti ketika kita datang ke hadirat
Allah dan menyaksikan akhir dari para pendosa (Mazmur 73:17). Maka kita
mengerti mengapa Allah menciptakan Neraka dan Surga.

 

 

Kej 18:25 ”Jauhlah kiranya dari pada-Mu untuk berbuat
demikian, membunuh orang benar bersama-sama dengan orang fasik, sehingga orang
benar itu seolah-olah sama dengan orang fasik! Jauhlah kiranya yang demikian
dari pada-Mu! Masakan Hakim segenap bumi tidak menghukum dengan adil?"

Kej 5:24 ”Dan Henokh hidup bergaul dengan Allah, lalu ia
tidak ada lagi, sebab ia telah diangkat oleh Allah.”

Ibr 11:5 ”Karena iman Henokh terangkat, supaya ia tidak mengalami kematian, dan ia
tidak ditemukan, karena Allah telah mengangkatnya. Sebab sebelum ia terangkat,
ia memperoleh kesaksian, bahwa ia berkenan kepada Allah.”

 

Sama halnya sebelum banjir itu, Tuhan menunda
penghakiman-Nya, sehingga orang-orang bisa bertobat dan tidak binasa. Pernah
heran mengapa Kedatangan-Nya yang Kedua seolah-olah ditunda? Sesungguhnya agar
semua orang di dunia punya satu kesempatan mendengar Injil dan dengan demikian
diselamatkan.

II Ptr 3:9 “Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya,
sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar
terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan
supaya semua orang berbalik dan bertobat.”

 

Apakah benar bahwa mereka yang dibinasakan
oleh banjir tidak diberi peringatan sebelumnya? Mereka punya Nuh Pemberita
Kebenaran

II Ptr 2:5  berkata ”Jikalau Allah tidak menyayangkan dunia
purba, tetapi hanya menyelamatkan Nuh, pemberita kebenaran itu, dengan tujuh
orang lain, ketika Ia mendatangkan air bah atas dunia orang-orang yang fasik;

Tetapi dalam hari-hari kita, kita meremehkan
pemberita kebenaran, sama halnya mereka. Kita menutup telinga kita, kita tidak
ingin mendengar. Kita menyukai kegelapan daripada terang. " Mari kita
makan dan minum, karena besok kita mati." Kita berteriak " Salibkan
dia! Salibkan dia!"

Tuhan menunda pengadilan terakhir-Nya,
sehingga semua orang dapat mendengar Injil, dan bertobat dan dengan demikian
diselamatkan. Mat
24:14 ”Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di
seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba
kesudahannya.
"        

Seperti pada masa Nuh, orang-orang  makan dan mabuk dan menikah, kemudian mereka
dengan tiba-tiba dibinasakan oleh banjir itu. ini akan menjadi sama dengan
Kedatangan Kedua (1 Tes 5:3).

Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula
halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. Sebab sebagaimana mereka pada zaman
sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari
Nuh masuk ke dalam bahtera, dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah
itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pula halnya kelak pada
kedatangan Anak Manusia (Mat 24:37-39).

Pada hari-hari ini, orang-orang datang dan katakan
bahwa Tuhan tidak mencegah kejahatan di dunia. Mereka katakan bahwa jika Tuhan
adalah Tuhan yang baik, maka Ia dapat mencegah derita dan siksaan dari
orang-orang yang tidak bersalah. Bagaimanapun ini mengabaikan fakta bahwa akan
ada satu hari penghakiman di mana orang-orang jahat akan dihakimi dan
diserahkan ke neraka. Tanpa satu Hari penghakiman maka penderitaan manusia
seakan tidak berakhir, orang-orang jahat lolos dengan kejahatan, tetapi akan
datang satu Hari ketika mereka harus memberi suatu pertanggung-jawaban diri
mereka pada Tuhan.

Yang terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada
hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya,
yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsunya. Kata mereka: "Di
manakah janji tentang kedatangan-Nya itu? Sebab sejak bapa-bapa leluhur kita
meninggal, segala sesuatu tetap seperti semula, pada waktu dunia
diciptakan." Mereka sengaja tidak mau tahu, bahwa oleh firman Allah langit
telah ada sejak dahulu, dan juga bumi yang berasal dari air dan oleh air, dan
bahwa oleh air itu, bumi yang dahulu telah binasa, dimusnahkan oleh air bah.
Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api
dan disimpan untuk hari penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik. (II Ptr 3:3-7)

Akan datang suatu Hari ketika setiap mulut
akan berhenti bicara dan seluruh dunia dituntut oleh Tuhan. Rm 3:19 ”
Tetapi kita tahu, bahwa segala sesuatu yang tercantum
dalam Kitab Taurat ditujukan kepada mereka yang hidup di bawah hukum Taurat,
supaya tersumbat setiap mulut dan seluruh dunia jatuh ke bawah hukuman Allah.”

Roda/Kemudi keadilan menggelinding sangat
pelan, sama halnya yang mereka lakukan pada hari Metusalah. Bagaimanapun mereka
menggelinding pelan-pelan sebab Tuhan tidak ingin orang jahat binasa. Tuhan
tidak gembira dengan kematian orang jahat.

Yeh 18:23 ”Apakah kaupikir Aku TUHAN Yang Mahatinggi senang kalau orang yang jahat
mati? Sama sekali tidak! Aku ingin ia meninggalkan dosa-dosanya supaya ia tetap
hidup.”

Namun, Tuhan bersuka dalam menunjukkan kasih karunia.

”Siapakah Allah seperti Engkau yang mengampuni dosa, dan yang memaafkan
pelanggaran dari sisa-sisa milik-Nya sendiri; yang tidak bertahan dalam
murka-Nya untuk seterusnya, melainkan berkenan kepada kasih setia?” (Mi 7:18).

 

Dan Tuhan mengaruniakan Anak-Nya mati untuk para pendosa.
Malu dan sakit-Nya adalah pengganti untuk sakit dan malu kita.

”Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju
kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu
kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti
sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta
Allah” (Ibr 12:2).

Orang banyak percaya bahwa Yesus adalah pengganti bagi
sakit kita, tetapi ia juga pengganti rasa malu kita. Ia terhina malu di salib
(Ibr 12:2).

Roma 10:11 Karena Kitab Injil berkata,
"Barangsiapa yang percaya kepada Dia tidak akan dipermalukan."

Dan 12:2 ”Dan banyak dari antara orang-orang yang telah tidur di dalam debu tanah,
akan bangun, sebagian untuk mendapat hidup yang kekal, sebagian untuk mengalami
kehinaan dan kengerian yang kekal.”

Beberapa
Ayat tentang Metusalah: Kej 5:18-32

Pada waktu Yared berumur 162 tahun, ia mendapat anak laki-laki, namanya
Henokh. Setelah itu Yared masih hidup 800 tahun lagi dan mendapat anak-anak
lain. Ia meninggal pada usia 962 tahun. Pada waktu Henokh berumur 65 tahun, ia
mendapat anak laki-laki namanya Metusalah. Setelah itu Henokh hidup dalam
persekutuan dengan Allah selama 300 tahun. Ia mendapat anak-anak lain dan
mencapai umur 365 tahun. Karena Henokh selalu hidup akrab dengan Allah, ia
menghilang karena diambil oleh Allah. Pada waktu Metusalah berumur 187 tahun,
ia mendapat anak laki-laki, namanya Lamekh. Setelah itu Metusalah masih hidup
782 tahun lagi dan mendapat anak-anak lain. Ia meninggal pada usia 969 tahun.
Pada waktu Lamekh berumur 182 tahun, ia mendapat anak laki-laki. Lamekh
berkata, "Anak ini akan memberi penghiburan pada waktu kita bekerja keras
mengolah tanah yang dikutuk TUHAN." Karena itu Lamekh menamakan anak itu
Nuh. Setelah itu Lamekh masih hidup 595 tahun lagi. Ia mendapat anak-anak lain,
dan meninggal pada usia 777 tahun. Setelah Nuh berumur 500 tahun, ia mendapat
tiga anak laki-laki, yaitu Sem, Yafet dan Ham.

I Tawarikh 1:3 Henokh, Metusalah, Lamekh,
Nuh.

Luk 3:37 anak
Metusalah, anak Henokh, anak Yared, anak Mahalaleel, anak Kenan,

Yud 1:14-15 Henokh, keturunan ketujuh dari Adam,
menubuatkan tentang orang-orang ini: "Sesungguhnya, Tuhan datang dengan
beribu-ribu orang-orang kudus-Nya untuk menghakimi semua orang, dan untuk
menghukum semua orang fasik karena semua perbuatan orang fasik yang mereka
lakukan dengan cara fasik, dan
karena semua
kata-kata nista, yang diucapkan orang-orang berdosa yang fasik itu terhadap
Tuhan.

Arti yang tepat dari nama Metusalah tidak begitu pasti:
Dr. Henry M. Morris mengartikan, " Ketika ia mati, penghakiman."
Orang lain mengartikan: " Ketika ia sudah mati itu akan dikirim"
(" itu" mengacu pada Banjir besar (Cornwall dan Smith, Exhaustive Dictionary of Bible Names).
Pakar lain
mengartikannya: "Manusia anak panah" atau "... lembing"
(Holzinger dan Larry Richards, Every Man
in the Bible
.

 

http://dedewijaya.blogspot.com

http://dedewijaya.blogs.friendster.com 

Kategori: Alkitab

Comments

With over a hundred years of

With over a hundred years of acquaintance in acid crystals,Swarovski has decoded to replica watches uk barrage its own sparkling timepieces recently,authoritative a above footfall into women's appearance watch bazaar for the Austrian clear jewellery specialist.It covers It covers a new articulation of the watch market.The advanced cabochon-set acme bears the signature brownish Swan on a bark base.Founded 114 years ago in 1895 to aftermath attention cut clear elements or components,Swarovski broadcast in the mid-1970s into the conception of accomplished clear products,jewelleries,appearance accessories,and added adorning items.What's more,it is aswell an important supplier of crystals to watch manufacturers.There is no charge to louis vuitton replica be agnostic about its superior back Dior affiance their aerial adroitness all along.What's added important,the Absorbing Attending has muiti funtion autogenous which makes you accumulate all things in adjustment and calmly take.Based on the altered need,there are ladder and aboveboard actualization for your choice.Aswell it comes with replica handbags four colors including black,gray,amethyst and amber to bout your characteristic outfit.The webs retailers acknowledge because actual best methods of award the appropriate developer bag.