x

x

Topic Blog: Kesaksian, Teologi dan Alkitab, Tokoh Alkitab

Keywords Blog: x

Comments

Prasyarat Menikah

Dear Vens,

Setuju dengan apa kamu tulis, namun ironisnya banyak anak Tuhan yang dengan dalih ingin menginjili justru mereka "diinjili". Melihat hal ini apa yang bisa kita lakukan selain mendoakan agar mereka bertobat?

Bagi yang masih dlam proses penantian ataupun pacaran, perhatikanlah nasihat ini Saudara-saudara. Kita semua diperhadapkan dengan dua pilihan kematian atau kehidupan. Pilihlah kehidupan supaya kamu benar-benar hidup.

Love and peace

SetyaSmile

 

Vens,Teori Konfirmasi

Hola Vens, mengenai tulang rusuk sudah tepat atau belum.. teori konfirmasi, prakteknya gimana vens ? minta konfirmasi sama Tuhan ?wow saya ngerasa aneh aja, Vens..minta konfirmasi yang paling perfect gimana vens, ajari dong ??
katanya nobody perfect khan ?
-pen0nt0n-

Dear Setya

Thanks ya Setya,
----->banyak anak Tuhan yang dengan dalih ingin menginjili justru mereka "diinjili". Melihat hal ini apa yang bisa kita lakukan selain mendoakan agar mereka bertobat?

Benar Setya kita harus mendoakan mereka, meski berat mungkin ada beberapa faktor dan kondisi tertentu yang menjadi alasan bagi mereka untuk tetap mempertahankan jalinan hubungan mereka dengan pasangan hidupnya yang tidak seiman tersebut.

Kita juga bisa melihat mereka dari sudut pandang dan sisi mereka juga... bila pada dasarnya mereka menjalin hubungan sebelum mereka mengetahui kebenaran firman Tuhan (belum percaya), dan ketika mereka tahu kebenaran itu setelah mereka menjalin hubungan dan terasa berat hati untuk meninggalkan pasangannya yang tidak seiman tersebut, ada baiknya mereka terus berdoa dan dekat ke Tuhan minta bantuan Tuhan untuk berpekara... coz only Him the only wise answer and can give the best for us by His time...

Karena jika langsung memutuskan hubungan mereka secara sepihak hanya karena alasan beda keyakinan, dan pasangannya itu tidak mau terima tentu akan menimbulkan batu sandungan dan kepahitan bagi pasangan yg menolak diputuskan tersebut...

Namun hal ini akan berbeda sekali responnya bila salah satu pasangan itu telah mengenal kebenaran firman Tuhan sebelum mereka berkomitmen untuk menjalin hubungan, tidak ada kata lain selain turutilah firman Tuhan itu... carilah pasangan yang seiman! And Setya, if I were being allowed to give my testimony of life, actually before I knew Jesus Christ, I also had personal experience about this kind of relationship, and after Jesus Christ touched me about a couple of years I got relationship with him... for me it's a hardest thing to choice the decision of our life, there's also lots of sacrifices to be paid, pray all time for him and be "light" in every kind of situations... Setya, as a Christian people, we are marking Jesus Christ in our life, and people see it from our attitude. At the end, the hardest thing of all is we must choice not for the best decision for our life but what is the best for our greatest God. And thanks to our awesome God, He helped me through that time and help me to passed that kind of situation.

Thanks lot Setya, may God bless u and your family, and make u success in every steps that u make :)

@Vens: menarik

Dear Vens,

 

Vens, what i got by read your blog was so wonderful.

I believe that you must been through some experiences about love before, that really show  your true felling about love in this blog.You seems like know lot of things about love , is that true....Laughing

By growing together in Jesus Christ, we also could get a lot of experience about love and  about true meaning of life.Bible that also call by The Royal Book got tons of information that guide us to the answer of our questions. 

Anyway, keep doing your writing sister, i starting to like it....

May be your writing even could becoming a special bless for your reader and the person like me,that fell hungry and always looking for  the truth of the God words.

Please write more blogs in the future, so more and more peoples will get more blessing by your blogs.

Take care Vens and see you around...

 

Regard:

 

(Mas Entong a.k.a penonton)

 

 

From Oz Far...far...away

Thanks :)

Hi Vens,
Makasih ya buat penguatannya..
Sekarang masalahnya begini, kita sudah menjalin hubungan dengan yang seiman. Namun kenyataanya yang seiman itu justru menyakiti kita. (orang awam menyebut seiman tapi sebenarnya cuma seagama ;p ) Melihat dan mengalami hal ini mungkin kita menjadi "tergoda" untuk coba-coba menggandeng yang di 'seberang' apalagi kayaknya jalan bareng dengan orang 'seberang' justru lebih banyak dimengerti. Bagaimana menurut kamu menguatkan orang-orang yang seperti itu supaya tidak tergoda? Cara yang seperti apakah yang bisa kita pakai sehingga dalam benak mereka tidak timbul suatu asumsi kalau kita menasihati mereka karena kita iri atau agar cara kita tidak terkesan 'menguliahi'?
Aku tunggu sharing kamu selanjutnya. Anyway, thanks before.
Jesus bless u too, and so ur family... :-h

setya 

kuncinya adalah doa..

ya berdoa minta pada Tuhan, berikan yang terbaik buat kita,
saya laki-laki, dan percaya pada Firman Tuhan, bahwa HAWA dibawa kepada ADAM, bukan Adam yang mencari-cari Hawa....
maka...
dulu saya berdoa, "Tuhan, jika Tuhan menghendaki saya menikah, tunjukkan seorang perempuan untuk saya cintai"
begitu "rumus" saya..
Kejadian 2:22 ........... dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.
Pesan buat orang tua, Doakan anak-anak Anda sejak dini, minta pada Tuhan untuk memberikan jodoh yang tepat. Jangan setelah usia mendekati 'uzur' baru bingung berdoa sama Tuhan....
"Antri"kan sejak awal, anak-anak Anda, dalam 'daftar Tuhan' untuk dijodohkan.
Bukan untuk menyalahkan orang tua, tetapi mungkin saja, orang-orang yang terlambat menikah, itu karena para orang tua tidak sejak dini berdoa untuk anak-anaknya. kebanyakan orang tua hanya bingung dan mengejar-ngejar anak-anaknya untuk segera menikah dan memberikan cucu, ketika usia anaknya sudah 'sangat terlambat'.
Ada pepatah, "Jodoh di tangan Tuhan", maka, saya punya prinsip, jika ingin ketemu jodoh, ya harus ketemu tangan Tuhan dulu..., kalau mau tahu tanganNya dimana, ya harus tahu Dia dimana.
Temukan Dia, maka Anda akan menemukan jodoh anda.
Baca juga, Doa minta seorang kekasih
Salam, www.gkmin.net

Syalom Anonymous – pen0nt0n-, Teori konfirmasi,

Tidak dapat dipungkiri praktek konfirmasi memang cukup sulit untuk diterapkan, tapi friends percaya deh tidak ada yang mustahil bagi Dia dalam keadaan yang sesulit apapun :)

mungkin kita terkadang merasa malas untuk berpikiran terlalu rumit mengenai konfirmasi ini, takut kalau suara ataupun konfirmasi yang kita dapatkan bukan berasal dari Tuhan melainkan tanda dari iblis yang hampir menipu mata rohani kita.
Namun jangan takut bahwa kita sebagai domba-dombaNya mengenali Dia, sebagaimana tertulis dalam Yohanes 10:14, ”Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-dombaKu dan domba-dombaKu mengenal Aku.” So friends jangan takut minta konfirmasi dari Tuhan akan pasangan hidupmu.

Yup benar -pen0nt0n- memang mungkin nobody perfect, but sebagaimana Saulus yang gelap dapat Paulus menjadi terang, dia telah mencapai garis akhir dengan sempurna di hadapanNya dan mengakhiri pertandingan dengan baik. Jadi jika Paulus sebagai manusia “gelap” yang telah ditebus oleh Tuhan menjadi “terang” dunia, telah memberikan teladan hidup dengan sempurna hingga akhir hayatnya, maka tidak menutup kemungkinan kita pun bisa seperti beliau sempurna mencapai garis akhir dan memenangkan pertandingan dengan baik hingga akhir hayat kita.

Demikian pula halnya dengan konfirmasi paling perfect, perfect disini memiliki arti yang relative dan abstrak karena acuannya adalah pribadi orang tersebut kepada Tuhan.

Friends, mintalah konfirmasi kepada Tuhan dan doakan dengan sungguh-sungguh karena Tuhan akan mendengar. Namun syaratnya berusahalah selalu intim dengan Tuhan di setiap kondisi, dan praktekkanlah ayat Alkitab dalam keseharian kita, maka sesuai dengan perkataan Yesus kita akan mendapatkan apa saja yang kita kehendaki, dalam kitab Yohanes 15:7, Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firmanKu tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.

Konfirmasi itu bisa berupa apa saja, banyak kisah nyata yang aku dapatkan dari sini, seperti

• Persamaan visi: contoh : A memiliki visi kehidupan rohani kedepan untuk berbuah dan menjadi terang bagi dunia, dan setelah ia doakan dan minta konfirmasi ke Tuhan dan ditanyakan ke pasangannya secara langsung yaitu si B, ternyata memiliki visi yang sama dengan A, dan mereka pun memutuskan untuk menjalin hubungan ke jenjang yang lebih serius. Seiring berjalannya waktu meskipun mereka mendapatkan hambatan dari orang tua mereka karena perbedaan suku, namun karena Tuhan turut campur tangan dalam proses hubungan mereka, maka hati orang tua A pun menjadi lunak dan terdapat pemulihan hubungan antara anak dan orang tua, dan orang tua mereka masing-masing akhirnya memberikan restu bagi mereka hingga ke jenjang pernikahan.

• Persamaan tanda: nah friends disini paling banyak yang dipakai orang, contoh :

*) ”Tuhan kalau saja salah satu dari antara tiga wanita ini yang lebih dahulu balas sms ku maka dialah kiranya ya Tuhan pasangan yang telah Kau siapkan bagiku.” pria A yang sedang pedekate dengan 3 wanita sedang dalam pergumulan untuk memilih 1 saja pasangan yang tepat baginya, dan karena ia takut akan Tuhan ia menyerahkan semua keputusan itu pada Tuhan. Ajaib SMSnya dijawab oleh B wanita pertama yang membalas smsnya secara tepat. Namun sebagaimana layaknya orang yang masih ragu, A kemudian minta konfirmasi lagi pada Tuhan, ”Tuhan diantara ketiga wanita yang aku kenalkan pada keluargaku mendapatkan respon positif inilah kelak yang akan menjadi pasangan hidupku.” Diantara ketiga wanita yang diperkenalkan ke keluarganya, juga si B inilah yang mendapatkan respon positif dari keluarga A. Ya memang karena rusuknya A berada di B, maka Tuhan turut meneguhkan konfirmasi tersebut. Mereka pun menikah

*) ”Tuhan jika memang B jodohku, buatlah kami menjadi dekat, namun bila B bukan jodohku, buatlah salah satu dari kami menjauh dan ada yang keluar kota” dan ajaib selang beberapa bulan ga ada rencana yang dipersiapkan sebelumnya doa si gadis yaitu A di jawab Tuhan, B sebagai pasangan hidupnya benar-benar dipindah tugaskan keluar kota, yang berarti memang pria itu belum menjadi jodohnya, namun karena cintanya pada B dan telah lama jadian dan sudah menetapkan tanggal untuk menikah, A merasa doanya yang dijawab waktu itu semua hanyalah kebetulan saja dan mereka tetap bersama. Namun seiring berjalannya waktu akhirnya komunikasi mereka semakin buruk karena jarak dan mereka akhirnya memang benar-benar memutuskan untuk berpisah.

*) ”Tuhan kalau B benar wanita yang kau siapkan untuk menjadi pasangan hidupku, buatlah B berbahasa roh di gereja yang ini.” Begitulah kira-kira doa yang dihaturkan oleh A karena A tahu hal itu adalah suatu hal yang mustahil B dapat berbahasa roh karena dari dahulu B belum penah dilihat sedikitpun berbahasa roh. Dan puji Tuhan disinilah konfirmasinya dijawab Tuhan . B benar-benar dapat berbahasa roh. Dan konfirmasi kedua, konfirmasi A kembali diteguhkan oleh Tuhan, yaitu ketika mereka sedang berkomunikasi lewat telepon boleh percaya dan boleh tidak, B tiba-tiba berbahasa roh di telepon! Ajaib sungguh tanda dari Tuhan itu.

Dan banyak sekali kesaksian-kesaksian lainnya tentang konfirmasi kepada Tuhan yang belum dicatat disini. Namun satu hal yang pasti konfirmasi tidak cukup satu kali saja ditanyakan namun perlu beberapa kali ditanyakan kepada Tuhan agar benar-benar mendapatkan peneguhan dari Tuhan.
Contohnya ketika Abraham meminta 2 konfirmasi dari Tuhan yaitu, ketika Abraham berpesan pada hambanya, untuk mencari calon istri bagi Ishak yang berasal dari kaum keturunannya (Kejadian 24:24) Dan ada satu lagi konfirmasi Abraham yang dijawab Tuhan luar biasa yaitu keluarga Ribka mengijinkan Ribka turut serta pergi meninggalkan kampung halamannya untuk ikut dengan hamba Abraham menemui Ishak (Kejadian 24:51, 58-59).

Friends, ini semua kembali lagi kepada pribadi masing-masing karena tidak semua orang mau bertele-tele bertanya pada Tuhan dan minta konfirmasi dariNya mengenai pasangan yang dihadapi. Kadang justru mereka merasa takut untuk mengakui dan melepaskan calon pasangan mereka karena mereka sudah merasa cocok dengan orang tersebut, dan menolak menggunakan konfirmasi dari Tuhan.

Syalom mas entong a.k.a penonton: @ ven

Thank you for your support mas entong or marga Tong :),n i bet u have a wonderful experience about love too.

Yup i absolutely agree with u, by growing together in Jesus Christ, we also could get a lot of experience about love and about true meaning of life.

And thanks to God all by His grace we know the truth of life, love, and sacrifices.

Your blog are so interesting and awesome, nice to read it... can't wait to see your new blog again:)

GBU my brother JC, Have a nice daySmile

Re: Thanks :), Syalom Setyawati

Bila kita dihadapkan masalah tersebut, mungkin jalan terbaik kita doakan setya, kita berikan kesaksian pada mereka sebelum mereka berjalan ke jenjang yang lebih lanjut.
Ada baiknya kita menasehati mereka dengan nasehat yang membangun dan mengirimkan ayat-ayat alkitab pada moment yang tepat, contohnya bisa diambil dari 2Korintus 6:14-18
Moment yang tepat bisa terjadi kapan saja, bisa pada saat valentine, renungan malam saat teduh, dll
Mungkin akan lebih efektif jika momentnya disaat dia mulai membahas topik mengenai pasangan hidupnya, itulah saat yang tepat kamu nasehati dia secara pelan-pelan dan minta bantuan Tuhan untuk menolongnya. Dan tetap dipergumulkan lewat doa yah Setya, tidak ada yang mustahil bagi Dia..

Buat Saudari Vens Terkasih

Saudari Vens, mengapa menghapus semua tulisan anda ?

Bagaimanapun juga tulisan anda telah memberi pengaruh pada situs ini, sehingga bisa menghadirkan suatu interaksi dengan bloger2 lainnya, saya sendiri memaknai hal tersebut secara positif.

Pro-kontra itu biasa toh Vens, inilah bumbu2 kehidupan..jika anda membaca tulisan ini saudari Vens, kembalilah kawan, karena perjalanan kita masih panjang.

 

Smangat Slalu Vens =D

Salam Hangat,

*Pen0nt0n*