@ All ICN Lovers

Manusia adalah pribadi yang egois, manusia hidup untuk kebahagiaan diri dan kepedulian terhadap dirinya sendiri. Manusia bisa mulai mencintai mulai dari dirinya lebih dahulu, setelah ia merasa penuh dengan kelimpahan cinta, maka cinta itu bisa mengalir keluar, belajar peduli pada diri sendiri dahulu, kemudian ia akan mampu peduli dengan orang di luar dirinya.

Sering saya merasa susah ketika mendengar ajaran2 iblis dari mulut orang tua, ya... ada 3 orang tua di keluarga saya. Ada yang tak peduli dengan JESUS (yang ini lebih sulit lagi menghadapinya); ada yang rajin ke gereja, punya mata tetapi matanya hanya bisa melihat duit, emas & yang cakep2, punya telinga tetapi hanya bisa mendengar banyolan dan lagu.

Perkataan iblis melalui mereka antara lain,

"Nggak usah ngurusin orang laen, dia/mereka mau begini begitu ya biarin aja".  ... selengkapnya »

saya ikuti acara Yesaya Pariadji, saya percaya hal-hal positif darinya seperti hal minyak urapan memang alkitabiah. roh kudus memang bisa bekerja melalui media.

hal yang mengesalkan adalah hampir 75% acaranya berisi propaganda kehebatan dia dipakai YHWH melalui minyak urapannya itu. 75% propaganda semua yang melalui dirinya.

saya percaya, dia juga nabi, namun OVERDOSIS dalam memperkenalkan diri. memperkenalkan diri itu memang perlu, namun tidak perlu overdosis, di warta gereja juga sudah ditulis jelas dan lengkap tentang dirinya.  ... selengkapnya »

ini kubuat di th.1998 di Jakarta

Hidupku tak ditentukan tulisan di kertas. Hidupku tak ditentukan fitnah dari orang lain. Hidupku tak ditentukan tekanan dari orang lain. AKu manusia yang memiliki keterbatasan, keburukan, kesalahan. Kalian selalu bersih, baik & benar ? Hidupku tak ditentukan oleh orang yang tidak mau memaafkan. Hidupku tak ditentukan oleh orang yang sok kuasa.  ... selengkapnya »

Kutulis ini di th.1996 di Jakarta 

Disaatku lapar, masih bisa kunikmati sepiring mie. Disaatku jenuh, masih bisa kutonton film. Disaat kukesepian, masih bisa kuberteman. Disaatku butuh bimbingan, masih ada orang tua. Disaatku bertanya, masih kubaca buku-buku. Disaatku mengantuk, masih ada bantal & kasur. Disaatku selesai mandi, masih kupakai pakaian. Disaatku bekerja, masih ada komputer. Disaatku berteriak... Disaatku berontak... Disaatku butuh seseorang yang setia... Disaat keburukanku lebih besar... Dimanakah Engkau TUHAN ?  ... selengkapnya »

kata orang metropolitan kepada Jesus,"Emang semua orang harus seperti loe ? Loe loe, gue gue. Gue nggak ganggu loe, loe nggak usah "ganggu" gue lah. Loe itu aneh, semua orang seperti itu; jadi... gue juga harus begitu; nggak seperti loe. Lagian loe gembel miskin, nggak seperti gue".

kemudian lanjut orang metropolitan kepada Jesus,"Kacian deh loe..., bicaramu tidak berbau duit, nggak ada gunanya, nggak ada untungnya deh". 

Bagi saya Perayaan dan Peringatan Natal Yesus Kristus adalah sebuah
"titik mengaso" dan "mengisi perlengkapan" dalam ziarah hidup ini.
(orang zaman dahulu menyebutnya"pos pengumben"). Pada titik itu, memori
saya kembali diisi dengan kenyataan bahwa Allah itu peduli dan
kepedulian-Nya itu habis-habisan (all-out).
Dia yang serba maha, mau menjadi serba terbatas, agar yang serba
terbatas itu menikmati secercah pengharapan untuk menikmati kedamaian
dan kesejahteraan.  ... selengkapnya »

Bagi yang mengaku dirinya Pendeta....

 ... selengkapnya »

Manusia tidak hanya hidup dari roti & daging. Sering kujumpai iblis pinter teori, debat, nulis, kotbah. Sering kujumpai manusia rajin ke greja tapi hati & otaknya duniawi, bahkan memberikan jaran2 setan kepada anak atau keluarganya.  ... selengkapnya »

Saya sungguh prihatin dengan dunia agama. Ada pihak yang mau melebur sekat2 agama. Kemudian mencampuradukkan agama dengan politik, bikin gereja aliran baru, pakai Alkitab tetapi yang dihidangkan ya sesuai politik tujuan mereka saja.

Perlu kita pahami bahwa perbedaan itu diciptakan YHWH. Perbedaan bukan hanya karna perbedaan pemahaman, keterbatasan manusia, atau dimensi materi lainnya seperti budaya atau tradisi; karna memang beda "roh".  ... selengkapnya »